简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:IHSG saat ini di 6.398,47 membuat tertinggi dan terendah di masing-masing 6.484,15 dan 6.937,60, turun -1,17% hari ini, penurunan satu hari terbesar d
IHSG saat ini di 6.398,47 membuat tertinggi dan terendah di masing-masing 6.484,15 dan 6.937,60, turun -1,17% hari ini, penurunan satu hari terbesar dalam beberapa minggu terakhir. LQ45 di 1.005,331, turun -1,56%. Semua sektoral negatif, dengan selisih % negatif terbesar adalah Aneka-Industri -2,53%, Infrastruktur -1,95%, dan Konsumen -1,74%. Tanggapan terhadap NFP AS dan pembicaraan perdaganganberagam di tengah ketidakpastian geopolitik. Tidak semua indeks saham Asia mencerminkan NFP AS optimis Jumat lalu dan tanda-tanda positif baru-baru ini dari kesepakatan perdagangan AS-China pada Senin pagi karena kekhawatiran geopolitik dari Libya dan kemungkinan musim pendapatan yang sulit di AS memainkan peran mereka. Australia ASX All Ordinaries di 6.305,80, naik +0,56%, Shanghai SE Composite Index di 3.221,51, turun -0,76%. Sedangkan Nikkei 225 ditutup di 21.780,87, turun -0,12%. Beberapa saat yang lalu Bank Indonesia merilis angka cadangan devisa, naik ke $124,5 miliar pada akhir Maret 2019. Angka tersebut lebih tinggi dari bulan sebelumnya $123,3 miliar. Dalam siaran pers, Direktur Eksekutif BI Onny Widjanarko mengatakan posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 7,0 bulan impor atau 6,8 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor. Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan. Analisa Teknis Hari ini IHSG mematahkan tren naik ringan yang dibangun sejak 25 Maret. IHSG sekali lagi tidak mampu menembus ujung atas channel menurun. Untuk sisi bawah, support terdekat adalah 6.391,52 (terendah 25 Maret), area 6.300,00 (ujung bawah channel). Untuk sisi atas, resisten di 6.484,15 (tertinggi 8 April), 6.489,79 (ujung atas channel), dan 6.505,80 (tertinggi 4 April).
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
Lembaga pemeringkat Fitch kembali mempertahankan Sovereign Credit Rating Republik Indonesia pada peringkat BBB (investment grade) dengan outlook stabil pada 22 November 2021. Keputusan ini mempertimbangkan prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam jangka menengah yang baik serta rasio utang Pemerintah terhadap PDB yang rendah. Namun, Fitch melihat masih ada beberapa tantangan yang membayangi, yaitu ketergantungan terhadap pembiayaan eksternal yang tinggi, penerimaan Pemerintah yang rendah, serta fitur-fitur struktural, seperti PDB per kapita dan indikator tata kelola, yang relatif tertinggal dibandingkan negara-negara lain pada peringkat yang sama.
Ekonom UOB Group Enrico Tanuwidjaja dan Yari Mayaseti menilai angka inflasi terbaru di Indonesia.Poin-poin pentingTingkat inflasi tahunan Indones
Pada bulan September, ekuitas global mengalami penurunan pertama dalam tujuh bulan dan penurunan terbesar sejak Maret 2020. Namun para ekonom di UBS m
Untuk mengatasi tekanan ke bawah pada EUR/DKK, bank sentral Denmark memutuskan pada tanggal 30 September untuk memberikan sanksi penurunan suku bunga